Pasar Citeureup Diresmikan Bupati
Bupati Bogor meresmikan Pasar Citereup 1 yang di bangun di atas tanah seluas 14.922 meter persegi dengan luas bangunan 7.714,8 meter persegi.
Bangunan terdiri dari 534 unit kios, 553 unit los dan 75 unit ruko berserta penunjang lain berupa lahan makan dan minum, mandi cuci kakus (MCK), Masjid dan juga Secure parking.
Pemasangan tiang pancang sebagai tanda dibangunnya Pasar Citeureup I akhirnya dilakukan oleh Bupati Bogor, H. Rachmat Yasin sebagai tanda dimulainya pembangunan pasar tradisional yang berada di Jalan Mayor Oking Atmaja Kecamatan Citeureup pada Kamis (14/2/2013).
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan keberadaan pasar sangat dibutuhkan masyarakat dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan akselerasi pengembangan wilayah. “Pasar merupakan salah satu komponen utama pembentukan komunitas, baik di desa maupun di kota, sebagai lembaga distribusi kebutuhan pokok masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pembangunan Pasar Citeureup 1 merupakan langkah nyata Pemerintah Kabupaten Bogor dalam upaya memenuhi dan meningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Bangunan pasar yang representative potensial meningkatkan transaksi perdagangan dan sarana promosi hasil-hasil produksi masyarakat setempat serta memberikan kenyamanan bagi warga masyarakat dalam memperoleh kebutuhannya, ” sebutnya
Dia menegaskan nantinya akan ada aturan dari Pemerintah Kabupaten Bogor yang mengatur pasar modern tidak boleh dekat dengan pasar tradisionall “Pasar modern terkadang membuat para pembeli lebih memilih pasar modern selain itu para pedagang pasar tradisional sulit bersaing dengan para pedagang pasar modern dan saya juga berharap masyarakat Citeureup harus siap, baik dalam memanfaatkan pasar ini nantinya maupun dalam memeliharanya jangan sampai menjadi kumuh dan justru bersifat kontra produktif, “ paparnya
Sementara itu, Direktur PD Pasar Tohaga, Cahya Vidiadi mengatakan, pasar Citeureup 1 sudah berdiri sejak 1926 namun seiring berjalan nya waktu pasar Citeureup 1 mengalami metaformosa sehingga di tahun 2013 ini di bangun kembali, untuk memberikan kenyamanan pedagang dan pembeli.
“Pembangunan Pasar Citereup 1 ini di bangun di atas tanah seluas 14.922 meter persegi dengan luas bangunan 7.714,8 meter persegi terdiri dari 534 unit kios, 553 unit los dan 75 unit ruko berserta penunjang lain berupa lahan makan dan minum, mandi cuci kakus (MCK), Masjid dan juga Secure parking,” Terang Cahya. (ajat)
Editor: Annisa
Email: beritabogor2002@ gmail.com
Tidak ada komentar