Workshop Kuliner

BANDUNG - Workshop kuliner untuk melestarikan kuliner tradisional dan kebutuhan pangan.

Menurut Netty, "lewat pengembangan kuliner dapat membuka lapangan kerja bagi masyarakat yg menganggur. 

Dari sisi ekonomi dapat membantu masyarakat sehingga dapat mensejahterakannya. Berharap kerjasama ini dapat terus berlangsung sehingga mudah-mudahan kedepan kebutuhan pangan dan kesehatan dapat terpenuhi.

Hal tersebut dikatakan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Netty Heryawan dalam cara Pembukaan Workshop 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia di Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung, Jumat (25/5/2013).

"Pemprov mensupport acara ini untuk dapat mengenalkan kuliner nasional di mata internasional, ujarnya.

Menurut Netty, pada saat ini Bandung dijadikan kota makanan dalam mengembangkan pariwisata yang ada di Jawa Barat. Hal yg perlu diperhatikan dalam mengembangkan kuliner ini yaitu dari suasana tempat makan, taste dan eye catching dari makanan tersebut sehingga akan meningkatkan jumlah wisata ke Bandung.

Hadir pada kesempatan itu perwakilan Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Jabar, Direktur Pengembangan Wisata Minat Khusus, Konvensi Intensif Event Kemenparekraf RI Achyaruddin, SE,Msc, Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Drs. Saeful Adi M.Pd, Chef Profesional Sejabar, Akademisi dan Sekolah-sekolah Pariwisata se-Jabar. (noer)