header_ads

Pintu Gerbang Kabupaten Bogor

Pintu gerbang Kabupaten Bogor merupakan barometer bagi wilayah lainnya, terutama terfokus pada pembena­han sektor infrastruktur lebih dititik beratkan pada pembangunan jalan-jalan utama yang menghubungkan antar wilayah dan saluran-saluran air yang ada.

Hal ini dilakukan se
bagai upaya penataan wilayah agar menjadi lebih baik dan nyaman.

CIBINONG SEBAGAI PINTU GERBANG UTAMA

Wilayah Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Cibinong seluas 264,841 hektar ini merupakan pintu gerbang Pemerintahan Ka­bupaten Bogor. Maka dari itu, tidaklah aneh jika semua sektor, baik fisik maupun non-fisik yang ada di Kelurahan Harapan Jaya Kecamatan Cibinong menjadi ba­
rometer wilayah Kabupaten Bogor secara keseluruhan.

Secara umum, Kelurahan Hara­pan Jaya berbatasan dengan Kelu­rahan Pabuaran pada bagian utara dan timur wilayahnya, dan bagian selatan dengan Kelurahan Tengah serta pada sisi bagian barat berbatasan dengan Kelura­han Pondok Rajeg.

Fokus utama dalam pembena­han sektor infrastruktur lebih dititik beratkan pada pembangunan jalan-jalan utama yang menghubungkan antar wilayah dan saluran-saluran air yang ada di Kelu­rahan Harapan Jaya. Hal ini dilakukan sebagai upaya kelurahan dalam penataan wilayahnya agar menjadi lebih baik dan nyaman.

Menurut Syelvian, pemprioritasan tersebut juga diharapkan dapat menjadi faktor penunjang dalam peningkatan sektor perekonomian warganya. "Hampir lima puluh persen warga kami bermata pencaharian dalam sek­tor jasa," ungkapnya.

Sementara itu, walaupun wila­yah Kecamatan Cibinong kini telah mengalami banyak pen­ingkatan dalam berbagai sektor namun mayoritas warga yang menghuni Kelurahan Harapan Jaya masih di dominasi penduduk asli. Hal ini dapat terlihat dari masih kentalnya budaya dan adat istiadat yang hingga saat ini masih dipegang teguh warganya.

Kedepan pihak Kelurahan Ha­rapan Jaya juga berharap adanya revitalisasi terhadap Setu Cikaret sesuai dengan fungsinya sebagai resapan atau tampungan air sungai di sekitarnya yang menjadi penyuplai debit air di Setu.

"Kami juga berharap agar Setu tersebut dapat menjadi salah satu objek wisata alam, seperti adanya bebek-bebekan dan lainnya yang dikelola oleh pihak ketiga sehingga nantinya akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Anggaran Daerah (PAD) Kabupaten Bogor," jelas Kepala Seksi Trantib Kelu­rahan Harapan Jaya, Endin Junaedi.

la menjelaskan pengelolaan Se­tu yang dibuat pada tahun 1816 dengan luas kurang lebih 25 hek­tar tersebut kepada pihak ketiga sendiri merupakan solusi terbaik yang dapat dilakukan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bo­gor memanfaatkan potensi Setu Cikaret yang memiliki panorama alam yang sangat indah.

Setu Cikaret merupakan obyek yang tepat untuk bersantai, memancing serta berekreasi air. Situ Cikaret juga dapat memberikan alternatif wisata bagi warga Cibinong dan sekitarnya untuk Lokasinya yang tidak jauh dengan pusat pemerintahan kabupaten ini juga biasa menjadi tempat persinggahan bagi mereka yang sekedar menghabiskan siang ataupun para pelintas untuk beristirahat.

PARUNG SEBAGAI PINTU GERBANG BAGIAN UTARA

Kecamatan Parung merupakan pintu gerbang Kabupaten Bogor bagian utara, yang berbatasan dengan tiga wilayah seperti Provinsi Banten, DKI Jakarta dan Depok.

Hal ini sangat berpengaruh terhadap laju percepatan sektor-sektor kemasyarakatan sehingga diperlukan penataan wilayah yang lebih baik untuk mengantisipasi segala permasalahan yang ditimbulkan, terutama masalah kemacetan arus lalu lintas dan sentra-sentra ekonomi masyarakat.

Sekretaris Camat Parung, Hadijaya menjelaskan (7/2), pemetaan wilayah terhadap beberapa leading sektor seperti jalan, pembangunan sentra ekonomi maupun sarana penunjang lainnya menjadi fokus utama pembangunan di Kecamatan Parung tahun ini. Seiring visi terselenggaranya pelayanan terbaik dalam mewujudkan masyarakat Kabupaten Bogor yang bertaqwa, berdaya dan berbudaya menuju sejahtera.

Pembangunan jalan lingkar merupakan salah satu solusi kemacetan arus lalu lintas, mengingat volume kendaraan yang melintas pintu gerbang ini semakin bertambah, bahkan semakin banyak kendaraan yang bertonase besar juga bertambah. Sedangkan penataan sentra ekonomi seperti pasar juga perlu dikembangkan dan dikaji sesuai kebutuhan guna terciptanya kenyamanan dan ketertiban wilayah.

Kelurahan Klapanunggal dan Kelurahan Parung sebagai kelurahan yang nantinya akan lebih dinamis sebagai pintu gerbang bagian utara, dan diharapkan menjadi barometer bagi kelurahan lainnya di Kecamatan Parung maupun di wilayah Kabupaten Bogor. (zan/als)





Sumber : Pakuan Raya 7/02/2011

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.