Posyandu Hebras Cariu Berhasil Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat
Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) Hebras Desa Cariu Kecamatan Cariu mewakili Kabupaten Bogor dalam Lomba Posyandu dan Kader terbaik Tingkat Propinsi Jawa Barat tahun 2011.
Posyandu ini berhasil melaksanakan peran dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan ibu dan anak balita. Selain itu pula mengembangkan posyandu terintegrasi dengan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan BKB (Bina Keluarga Balita).
Tim Penilai Lomba Posyandu dan Kader terbaik Tingkat Propinsi Jawa Barat, yang diketuai Umiati Uniswiyati telah melakukan penilaian terhadap Posyandu Hebras Desa Cariu Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor, Rabu (20/7/2011).
Tim penilai beranggotakan 5 orang tersebut diterima secara resmi Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Hj.Nurhayanti bertempat di Kampung Pabuaran RT 02/07 Desa Cariu Kecamatan Cariu Kabupaten.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Hj. Nurhayanti didampingi Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Bogor Roy. E.Khaerudin, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bogor Tb. Lutfie Syam, serta sejumlah Kepala SKPD.
Menurut Hj.Nurhayati, keberhasilan yang telah dicapai oleh pos yandu Hebras tidak terlepas dari peran tim penggerak PKK setempat melalui pelaksanaan 10 program pokok PKK serta dukungan seluruh elemen masyarakat di Desa Cariu Kecamatan Cariu.
“Peningkatan prestasi juga menjadi salah satu harapan dalam kerangka peningkatan semangat masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah, khususnya melalui pengembangan posyandu”, katanya.
Dirinya berharap prestasi posyandu Hebras ini menjadi yang terbaik dalam penilaian posyadu dan kader se-Jawa Barat, sehingga dapat mewakili posyandu tingkat propinsi ke tingkat nasional.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Lomba Posyandu dan Kader Posyandu Tingkat Propinsi Jawa Barat, Umiati Uniswiyati mengatakan, Penilaian posyandu dan kader terbaik ini merupakan bagian dari kegiatan revitalisasi posyandu yang bertujuan untuk mengevaluasi kinerja pos yandu dan sekaligus memotivasi dan mendorong para pengelola pos yandu dalam meningkatkan kinerjanya.
Oleh karena itu, lanjut Umiati Uniswiyati menegaskan, kejujuran dan objektifitas dalam penilaian merupakan prasayarat bagi terciptanya system kompetisi atau persaingan yang sehat dengan tujuan untuk meningkatkan prestasi.
Kriteria penilaian dalam lomba ini meliputi, Kinerja Posyandu dan Kader Posyandu, Partisipasi Masyarakat, Cakupan Pelayanan Kesehatan. Termasuk Program Tambahan berupa kelompok kegiatan seperti BKB, PAUD, Bina Keluarga Lansia, Pos Binaan Terpadu, Kelompok Peminat Kesehatan Ibu dan Anak serta Dasawisma. (als)
semoga program-program yang sedang direncanakan bisa berjalan sebagai mestinya
BalasHapus