Nasi Kebuli Menjadi Menu Utama Buka Puasa
Nasi kebuli (nasi dicampur daging kambing) menjadi tradisi dalam buka bersama yang disajikan Yayasan Islamic Centre Raudhatun Nur Cijahe Kelurahan Semplak Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor.
Buka bersama dengan menu utama nasi kebuli ini disajikan oleh pimpinan Pesantren Raudhotun Nur Cijahe Habib Noval bin Kamal pada malam likuran 21 Ramadhan 1423 hijriah.
Ratusan jamaah yang datang dari Bogor Jakarta dan sekitarnya sudah mulai berdatangan sejak pukul 16.30 wib, Nampak hadir Kasubag Keagamaan pada Bagian Kemasyarakatan Sekretariat Daerah Kota Bogor Wawan Sanwani yang hadir mewakili walikota Bogor yang berhalangan hadir.
Buka bersama dilakukan dengan menggelar karpet di pondok pesantren dan disekitar jalan Cijahe, Jamaah meluber ke jalan karena ruangan pesantren sudah tidak mampu lagi menampung jamaah. Sebelumnya dilakukan tausyiah oleh Habib Hasan.
Sebelum menu utama disajikan, jamaah disuguhi kurma, es, dan kolak pisang. Setelah itu disajikan menu utama berupa nasi kebuli. Nasi kebuli langsung diserbu jamaah. Mereka melahap nasi kebuli secara bekelompok.
Selain nasi kebuli pihak panitia juga menyiapkan perasmanan yang disajikan di meja. “ Ana sengaja siapkan perasmanan buat jamaah yang tidak suka daging kambing, “ ujar Habib Kamal.
Tradisi buka dengan menu nasi kebuli juga disajikan di Masjid An-Nur (Masjid Keramat) Jalan Lolongok, Kelurahan Empang, Kecamatan Bogor Selatan. Ribuan jamaah memadati kawasan Empang sejak Jum’at siang.
Suasana tambah spesial dengan kehadiran Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Kapolres Bogor Kota AKBP Hilman serta pejabat lainnya. Sedangkan walikota Bogor diwaliki Asisten Umum Setdakot Arif Mustofa Budianto
Setiap malam likuran (malam ganjil), Mesjid Keramat Empang selalu dipadati ribuan muslim yang datang dari berbagai daerah ditanah air, bahkan dari mancanegara
Malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir ini memang sangat spesial, dengan harapan akan datang malam Lailatul Qhodar,” ujar Ayatullah salah satu jamaah yang datang Leak anten.
Karena membeludaknya ribuan umat muslim yang melaksanakan shalat tarawih sampai ke jalan, jajaran kami langsung mengalihkan arus lalulintas,” terang Kasat Lantas Polres Bogor Kota AKP Lukman. (yan/chris)
Sumber : Kota Bogor 21/8/2011
Tidak ada komentar