Karyawan Faturachman: Kapitalisme Musuh Rakyat

Wakil Bupati Bogor Karyawan Faturachman mengatakan maraknya Mini Market yang bermunculan di Kabupaten Bogor merupakan teknik kapitalis dalam menjajah dan hal ini adalah musuh dari ekonomi kerakyatan. Hal ini diungkapkan Karyawan saat membuka diskusi Ekonomi Kerakyatan untuk mengembangkan komunitas lokal di Kecamatan Parung Panjang (09/11).

Di Kabupaten Bogor tercatat ada 400 mini market, bukan tanpa pembatasan kami telah menerbitkan Peraturan Bupati untuk membatasi kehadiran mereka. Anehnya seolah telah tertutup hatinya kehadiran mereka terus bertambah. Bahkan, lanjut Wabup 80 persennya tidak memiliki izin. Tentunya ini akan kita tindak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Kita tidak perlu membeci mereka, mari kita lawan bukan dengan emosi tapi dengan membentuk system ekonomi kerakyatan yang kuat. Dengan begitu kita dapat bangkit melawan segala bentuk kapitalisme yang ada di tengah-tengah kita. Bagaimana caranya, caranya adalah dengan memutarkan uang di area lokal artinya mari kita putarkan uang kita di rakyat seperti pedagang-pedagang lokal yang ada”, ajak Wabup.

Melihat adanya kegiatan nyata Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri di Kecamatan Parung Panjang Wabup mengatakan ini adalah bukti bahwa semangat gotong royong masih ada dan ini membuktikan masyarakat Parung Panjang sangat Pancasilais. “Masyarakat Parung Panjang bisa bangkit karena ada gotong royong, maka pertahankan hal ini. Suatu saat kecamatan lainnya bisa studi banding ke sini”, papar Karyawan Faturachman.

Karyawan juga memuji Pemuda Pelopor setempat, menurutnya Pemuda Pelopor bukan hanya seremoni biasa, tapi ada gagasan ada forum dan ada kegiatan yang dilakukan, kemudian tidak perlu mengejar popularitas semu.

Sementara Ketua PNPM Mandiri Kecamatan Parung Panjang Gunadi Wibawa, mengatakan dalam diskusi ini masyarakat dapat langsung mendapatkan inspirasi dari pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat lainnya. “Kita selaku rakyat perlu tahu juga apa yang akan dilakukan dan yang sedang dilakukan pemerintah”, ujar Gunadi

Acara diskusi tersebut juga ditandai dengan persmian kantor PNPM Mandiri yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat. Hadir diantaranya Wakil Ketua PKK Kabupaten Bogor Saptariyani perwakilan PNPM Mandiri se Kabupaten Bogor, Tokoh masyarakat, Pelaku Usaha, Dinas-Dinas terkait, dan masyarakat Kecamatan Parung Panjang.

Di Penutup sambutan, Wabup berharap PNPM Mandiri Parung Panjang dapat terus meningkatkan program pemberdayaan masyarakat. Mewujudkan system ekonomi kerakyatan yang kuat sehingga masyarakat bisa berdiri di atas kaki sendir.(rid)