31 Desember 2011 Jalur Puncak Tutup
Kepolisian Resort Bogor, Jawa Barat akan
menutup jalur Puncak pada malam Tahun Baru tepat pada Sabtu 31
Desember 2011. “Penutupan arus ke arah Puncak akan dilakukan pada malam
tahun baru yakni mulai dari pukul 19.00 WIB, dari arah Jakarta menuju
Puncak,” kata Kapolres Bogor, AKBP Hery Santosa, di saat kunjungan
Terpadu Pos Pegamanan Natal 2011 dan Tahun Baru 2012 di pos Gadog Bogor.
Kapolres menyebutkan, sebelum dilakukan penutupan pihaknya akan melakukan rekayasa lalu
lintas di kawasan Puncak. Baik dari arah atas maupun dari arah bawah. Arus dari atas Puncak akan ditutup. Diberlakukan satu arus dengan memprioritaskan kendaraan dari arah ke bawah.
Kapolres menyebutkan, sebelum dilakukan penutupan pihaknya akan melakukan rekayasa lalu
lintas di kawasan Puncak. Baik dari arah atas maupun dari arah bawah. Arus dari atas Puncak akan ditutup. Diberlakukan satu arus dengan memprioritaskan kendaraan dari arah ke bawah.
Rencana penutupan tersebut telah
dikoordinasikan dengan Polres Ciajur yang juga memberlakukan peraturan
yang sama akan menutup jalur Puncak pada malam pergantian tahun.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, jalur Puncak menjadi jalur yang padat
didatangi oleh sejumlah masyarakat. Untuk menghindari kemacetan kita
mengatur arus sejak awal sebelum malam tahun baru,” kata Kapolres.
Dikatakannya, agar tidak terjadi
penguncian, Polres Bogor juga melakukan sosialisasi terkait penutupan
arus. Sehingga warga yang hendak ke Puncak dapat menyesuaikan
keberangkatan. Kapolres menyebutkan, pengaturan arus lalu lintas menjadi
prioritas utama dalam pengamanan Operasi Lilin Lodaya 2011. Sejumlah
wilayah yang akan menjadi sasaran kemacetan pada malam Tahun Baru
seperti Cibinong, Cileungsi, Citeureup, Jonggol, Bocimi, Parung dan
Puncak.
Dalam pengamana Operasi Lilin Lodaya
2011, Polres Bogor menerjunkan 1.198 personel yang terdiri dari sejumlah
institusi terkait seperti anggota TNI, Pemadam Kebakaran, Satpol PP,
PMI, DLLAJ, dan Dinas lainnya. “Personel akan dibagi dalam lima satuan
tugas yakni petugas deteksi dini dengan menyebar intel, petugas Sabara,
petuga Tertib Lalu lintas, Satgas Penegak Hukum dan Satgas bantuan,”
kata Kapolres.
Setiap satgas lanjut Kapolres akan
dibagi dua shift yang bertugas pagi dan malam. Dari 1.198 orang personel
yang dikerahkan, 350 orang untuk personel lalu lintas. Selain itu, di
sepanjang jalur Puncak disiapkan empat pos pengamanan (PAM)
masing-masing di Gadog, Megamendung, Cisarua dan At-tawaun.
Sementara itu, untuk pengamanan misa
Natal, lanjut Kapolres pihaknya melakukan pengamanan di setiap
gereja-gereja yang tersebar di wilayah Kabupaten Bogor. “Hingga kini
sudah 124 gereja yang terdaftar dalam penyelenggaraan Natal. Personel
sudah kita bagi untuk melakukan pengamanan di setiap gereja,” kata
Kapolres. (*)
Sumber: Jabotabek 28/12/2011 (Yudi)
Tidak ada komentar