Nola Bersuara Emas Sejak Belia

Sang bunda yang kerap memberikan motivasi kepada putrinya ini tak henti - hentinya berjuang sendiri (single parent) untuk menwujudkan sebuah kesuksesan besar bagi Nola yang masih belia. Pergaulannya yang luas dan kemampuannya menulis lagu untuk sang buah hati membawa angin segar.
Satu persatu dapur rekaman yang ada di Jakarta disambangi hanya untuk menunjukkan kebolehan olah vocal Nola yang masih berusia belasan tahun saat itu, ditemani beberapa seniman, diantaranya om Edi Bulungan dan mbak Titin Sukapura. Ketika itu grup band GiGi baru launching album perdananya.
Selain suara emasnya, Nola juga mampu menghadirkan harmonisasi saat berduet, teknik vocalnya juga luar biasa, sehingga tidaklah aneh dikemudian hari Nola remaja melejit sebegai salahsatu personel AB Three.

Setelah belasan tahun lamanya, Nola dewasa pun terlihat kembali dihadapan mata, meskipun 'agak pangling' saat dia dan Widi hadir dalam acara Opera Diponegoro War, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, (11/11).
Nola datang berdua dengan Widi menyaksikan sebuah pertunjukan opera teranyar itu mengenakan busana yang kompak. Sepuluh menit sebelum pertunjukan dimulai mereka sudah siap di pintu teater.
Wartawan yang ada juga tak ingin menyiakan waktu untuk mewawancarainya. "Kami sengaja datang kesini dan mengenakan busana yang sama, biar seru nonton opera malam ini," ujar Nola yang semasa Sekolah Dasar berlatih vocal dibimbing kak Alsabili bersama-sama kak Agus DS di perumahan Walikota Jakarta Utara ini. (ch)
Tidak ada komentar