PD Pasar Tohaga Janjikan Kios Kosong

Direktur Utama PD Pasar Tohaga, Cahya Vidiadi mengatakan," sebanyak 128 pedagang lama akan menjadi prioritas mengisi pasar yang berdiri di atas lahan seluas 4.180 meter persegi.
”Rencananya akan dibangun sekitar 200 kios dengan sistem zoning awal September ini,” jelasnya saat melakukan sosialisasi pembangunan, kemarin.
Lanjutnya, sebanyak 33 bangunan yang berdiri di bantaran kali akan ditertibkan karena tidak sesuai dengan aturan. Mengenai tuntutan warga yakni ganti rugi sebesar Rp50 juta per rumah, PD Pasar Tohaga tidak dapat menjanjikannya, namun hanya bisa memberi kios kosong untuk berjualan.
”Perlu dingat, pasar akan diberikan gratis karena pedagang hanya membayar uang keamanan dan kebersihan. Sehingga, apabila ditemukan ada jual beli kios maka akan ditindak secara hukum,” ujarnya.
Sambung Dia, ada beberapa bangunan lama yang akan dipertahankan yaitu bangunan warisan Belanda dan puskesmas. Sedangkan, kantor Desa Ciderum akan terkena gusur.
Dia mengatakan, berdasarkan informasi yang didapat ada oknum yang menjual lapaknya dan akan ditindak tegas. ”Ada warga yang sudah tinggal sejak tahun 1970, ada menyewa bangunan sebesar Rp7,5 juta per tahun, siapa yang mengondisikan di situ dan siapa yang diuntungkan,” imbuhnya.
Kasi Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Bogor, Asep Tata berharap, ada koordinasi yang baik antara pasar dengan pedagang agar tidak terjadi kesalahpahaman.
Jelas dia, dengan adanya pembangunan ini sarana dan prasarana akan lebih baik sehingga pasar menjadi ramai dan nyaman. ”Harus ada dukungan dari semua pihak,” pungkasnya. (Bas)
Tidak ada komentar