Check Ponit Tekan Angka Kecelakaan
POLDA METRO JAYA - Guna menekan angka kecelakaan pengguna motor, Polda Metro Jaya akan mempersiapkan dua titik pemeriksaan (Check Point).
Masyarakat dihimbau untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor dengan muatan yang berlebih.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Dwi Sigit Nurmantyas mengatakan, titik pemeriksaan ada di perbatasan ibu kota dengan provinsi.
Dua check point itu ada di Cikarang, Bekasi yang berbatasan dengan Karawang, Jawa Barat dan di Balaraja, di Kabupaten Tangerang, yang berbatasan dengan Serang, Banten.
"Di titik pemeriksaan itu, kita imbau pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua yang berlebihan muatan untuk menurunkan penumpangnya, Pemudik dengan sepeda motor yang kelebihan muatan akan ditilang," ujar Dir lantas seperti dilansir laman humas polda metro jaya, Selasa (14/8/2012).
Bila petugas menemukan pengendara motor yang terdiri dari bapak, ibu, dan dua anaknya, akan distop. Penumpang motor, ibu dan anak-anaknya akan dinaikan bus yang sudah tersedia di perbatasan. "Biar bapaknya saja yang mengendarai motor, nanti mereka bertemu di terminal di tujuan masing-masing," kata Sigit.
Pihak kepolisian, lanjut Sigit, akan mengutamakan cara-cara persuasif agar pemudik yang kelebihan muatan dapat menggunakan bus-bus yang disediakan pihak kepolisian bekerjasama dengan Bank BRI. Jika pengendara motor tidak mau menurut dan tetap membawa penumpang yang berlebihan, maka polisi tidak segan-segan untuk memberikan tilang.
Pasalnya, pengemudi sepeda motor yang membawa muatan atau penumpang lebih dapat membahayakan keselamatan pengendara dan penumpangnya. "Ini untuk keselamatan semuanya. Kalau tidak mau juga bisa kita tilang. Tapi kita mengutamakan cara persuasif dulu untuk memindahkan penumpang ke bus yang sudah disediakan," ujar Sigit. (Ferry bergerak)
Masyarakat dihimbau untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor dengan muatan yang berlebih.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Dwi Sigit Nurmantyas mengatakan, titik pemeriksaan ada di perbatasan ibu kota dengan provinsi.
Dua check point itu ada di Cikarang, Bekasi yang berbatasan dengan Karawang, Jawa Barat dan di Balaraja, di Kabupaten Tangerang, yang berbatasan dengan Serang, Banten.
"Di titik pemeriksaan itu, kita imbau pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua yang berlebihan muatan untuk menurunkan penumpangnya, Pemudik dengan sepeda motor yang kelebihan muatan akan ditilang," ujar Dir lantas seperti dilansir laman humas polda metro jaya, Selasa (14/8/2012).
Bila petugas menemukan pengendara motor yang terdiri dari bapak, ibu, dan dua anaknya, akan distop. Penumpang motor, ibu dan anak-anaknya akan dinaikan bus yang sudah tersedia di perbatasan. "Biar bapaknya saja yang mengendarai motor, nanti mereka bertemu di terminal di tujuan masing-masing," kata Sigit.
Pihak kepolisian, lanjut Sigit, akan mengutamakan cara-cara persuasif agar pemudik yang kelebihan muatan dapat menggunakan bus-bus yang disediakan pihak kepolisian bekerjasama dengan Bank BRI. Jika pengendara motor tidak mau menurut dan tetap membawa penumpang yang berlebihan, maka polisi tidak segan-segan untuk memberikan tilang.
Pasalnya, pengemudi sepeda motor yang membawa muatan atau penumpang lebih dapat membahayakan keselamatan pengendara dan penumpangnya. "Ini untuk keselamatan semuanya. Kalau tidak mau juga bisa kita tilang. Tapi kita mengutamakan cara persuasif dulu untuk memindahkan penumpang ke bus yang sudah disediakan," ujar Sigit. (Ferry bergerak)

Tidak ada komentar