Ribuan Petugas Gabungan Amankan Jalur Mudik
CIBINONG - Tidak kurang 1.043
pertugas gabungan dari Polres Bogor,
DLLAJ, TNI dan Satpol PP Kabupaten Bogor dipastikan akan mengamankan
seluruh jalur mudik di wilayah Kabupaten Bogor.
Pengamanan tersebut khususnya
untuk jalur mudik di wilayah selatan
yang selama ini dipakai pemudik untuk tujuan Bandung dan sejumlah kota lain di Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa
Timur yang memakai lintasan Sukamakmur atau Jonggol.
Namun Begitu,
Kapolres Bogor, AKBP Herry Santoso mengatakan prioritas pengamanan untuk musim
mudik Idul Fitri 1433 H adalah Jalur Puncak.
Keterangan lain menyatakan, jika jalur Puncak akan dilewati sekitar 5,1 juta
pemudik pada tahun ini. Secara umum,
kata Kapolres, pihaknya dan petugas
gabungan lain mendirikan 19 Posko Keamanan yang disebar dikawasan rawan macet
dan kecelakaan.
“Setiap pos, kami siagakan 40 personil di antaranya satgas
deteksi untuk yang rawan macet, satgas penegakan hukum, apabila ada kejahatan sekaligus
satgas bantuan,” kata Kapolres disela gelar pasukan Operasi Lodaya 2012 di halaman Mapolres Bogor Jumat (10/8/2012) pekan
lalu.
Kapolres
mengakui disejumlah titik masih ada
jalan yang kapasitasnya belum memenuhi jika dibandingkan dengan jumlah
pengendara pada saat mudik. Salah satunya adalah jalur Puncak. Karena itu,
khusus jalur ini pertugas telah
menyiapkan antisipasi lain diantaranya mengerahkan pertugas Satpol PP
untuk mengahalau PKL yang banyak menyesaki jalan untuk menawarkan
dagangan ke pengedara di dalam mobil.
Karena itu, Kapolres
juga menghimbau agar pemudik bisa menjaga keselamatan diri melalaui tertib lalu
lintas termasuk menggunakan kendaraan
layak jalan. “Yang penting juga barang bawaan tidak melebihi kapasitas,”
tandasnya
Ditempat
terpisah, Bupati Bogor, Rachmat yasin juga meminta agar seuruh personil
gabungan untuk pengamanan mudik lebaran bisa melakukan kerja sinergis selain
bertindak tegas. Hal itu agar ketertiban
bisa terwujud dalam rangka memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pemudik.
“Saya meminta semua
personil untuk tegas dalam menegakkan hukum saat bertugas di jalan raya, tetap
harmonis agar para pemudik tetap merasa aman dan nyaman berkendara. Dan yang tidak kalah penting adalah mengurangi
PKL yang menghalangi badan jalan demi
ketertiban dan kenyamanan bersama,” ujar Bupati. (gio/ful) internationalmedia

Tidak ada komentar