Disdik Diminta Permudah Perizinan PAUD
Bupati Bogor menerima laporan dari pengelola lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Mentari Desa Nanggung mengenai pungutan yang diperuntukkan bagi perizinan lembaga PAUD miliknya.
“PAUD saya sudah berjalan selama lima bulan dan memiliki murid sekitar 50 anak, PAUD saya belum memiliki izin operasional dikarenakan belum ada biayanya, karena untuk perizinan tersebut kami diminta Rp. 1 juta,” ungkap Acih pengelola PAUD Mentari.
Atas laporan tersebut, Bupati langsung memerintahkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor untuk membantu perizinan bagi PAUD yang belum memiliki izin operasional. “Disdik berikan kemudahan untuk perizinan lembaga PAUD ini jangan sampai mereka dipersulit. Lembaga PAUD sudah banyak membantu masyarakat, dan sebenarnya perizinan tersebut tidak ada biayanya,” tegasnya.
Ia juga menghimbau agar Himpunan Tenaga Pendidik Anak Usia Dini (Himpaudi) dapat melindungi PAUD yang ada di wilayah Nanggung ini. “Lindungi dan bantu PAUD – PAUD yang ada, bukan malah mempersulitnya,” himbaunya.
Di Kecamatan yang dipimpin oleh Camat Rumambi ini, Bupati pun menegaskan tidak boleh ada pungutan kepada lembaga yang membangun PAUD. “PAUD merupakan lembaga pendidikan bagi anak – anak pra sekolah, PAUD juga sangat membantu masyarakat yang tidak mampu. Oleh karena itu, jangan sampai ada lagi pungutan apapun kepada PAUD,” katanya.
Pada Boling kali ini PT. Antam memberikan bantuan bina lingkungan bagi seluruh Desa di wilayah Kecamatan Nanggung dengan total sebesar Rp. 1,801.431.380 miliar. Secara simbolis Bupati menyerahkan bantuan CSR PT. Antam tersebut kepada Kades Kalongliud sebesar Rp. 150 juta. (ari/ice)
Tidak ada komentar