Pangkalan Ojek Ganggu Lalu Lintas
Keberadaan pangkalan ojek umumnya tidak ditata secara baik, sehingga tak jarang ditemukan kondisi lingkungan yang terkesan kumuh.
Tak hanya itu, banyaknya pangkalan ojek yang menempati bahu jalan maupun trotoar di persimpangan jalan juga mengganggu ketertiban umum. Hal inii kerap mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas dan mengganggu pengguna jalan lainnya maupun para pejalan kaki yang terpaksa mengalah berjalan di tepi jalan dengan resiko kecelakaan lalu lintas.
Pantauan Berita Bogor, pangkalan ojek yang terletak disimpang PDAM Tirta Kahuripan, Jalan raya Tegar Beriman ini dapat dijadikan inspirasi penataan wilayah guna mendukung keindahan kota.
Pasalnya, dipangkalan ini lokasinya berada bersebelahan dengan pos patroli Polres Bogor, sekira 5 meter dari jalan yang ditata seperti lahan parkir lengkap dengan taman dan penghijauan.
Para calon penumpang maupun para pengguna jalan dan pejalan kaki tak akan terganggu dengan keberadaan pangkalan ojek yang satu ini. "Awalnya kami mangkal ditepi jalan, namun petugas kepolisian yang jaga di pos ini menyarankan untuk mundur kedalam area pos agar lebih nyaman dan aman," kata pengojek motor, Asep (39).
Sementara di Simpang Jalan Tegar Beriman - Jalan Raya Bogor (simpang lampu merah) masih nampak pangkalan ojek yang masih belum tertata secara baik.
Dilokasi ini para pengojek menempati bahu jalan dan trotoar, belum lagi adanya pangkalan angkot 34 yang mangkal dijalur lambat gerbang Jalan Tegar Berman Cibinong Bogor.Pemandangan ini mengganggu para pengendara yang akan melintas dan para pejalan kaki. Padahal, tak jauh dari pangkalan itu terdapat pos patroli Polres Bogor.
"Setiap lewat sini, saya selalu terganggu oleh ojek yang mangkal disimpang ini, sebab posisinya tepat disudut jalan yang menggaggu pengendara ketika berbelok ke arah Jalan Tegarberiman," kata Andi warga Pajeleran Bogor. (als)
Editor: Alsabili
Emailk: redaksiberitabogor@gmail.com
Tidak ada komentar