header_ads

Produksi Kacang Kedelai Minim

BANDUNG - Produksi kedelai di Jawa Barat masih belum memenuhi kebutuhan. 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan meningkatkan produksi kacang kedelai lokal.

Kepala Dinas Pertanian Jawa Barat Diden Tresnadi mengungkapkan perhatian untuk memacu peningkatan produksi kedelai juga direspon oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian. 

"Pemerintah atas masalah kurangnya minat petani untuk menanam kedelai, telah mengeluarkan kebijakan yaitu menetapkan Harga Pembelian dan Penjualan (HPP) kedelai sebesar Rp.7.000,- per Kilogram," ungkap Kadis Pertan Jabar, Diden Tresnadi dalam rislisnya.

Dengan ditetapkannya HPP kedelai sebesar Rp.7.000,- per Kg, petani di Jabar mulai senang untuk menanam kedelai sehingga diharapkan dengan kebijakan tersebut di sentra-sentra penanaman kedelai seperti Garut dapat memacu peningkatan produksi kedelai.

Diakui dalam tahun 2013, melalui dana yang bersumber dari APBN, di Jabar telah disiapkan program penanaman kedelai, diarea seluas 129.000 Ha.Dalam program tersebut, juga disiapkan fasilitasi bibit kedelai.

Namun, rencana tersebut gagal karena lelang kegiatan tidak bisa selesai dilaksanakan pada awal Pebruari 2013. Dengan lelang yang terlambat berdampak pada tidak dapat dilaksanakan penanaman kedelai karena waktu tanam untuk kedelai harus dilaksanakan pada Pebruari 2013.

Menyikapi kondisi tersebut, melalui usulan dalam APBD Perubahan tahun 2013, diusulkan bantuan bibit untuk kedelai. Jika rencana ini disetujui, ujar Diden penanaman kedelai akan dilaksanakan di area seluas 100.000 hektar. (noer)







Editor: Handi Rsd
Email: redaksiberitabogor@gmail.com


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.