Gerakan Anti Kejahatan Seksual Terhadap Anak

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertekad memperkuat komitmen untuk semakin berperan, berkontribusi, serta berpartisipasi aktif dalam rangka menjaga dan melindungi segala hak-hak anak.
Dalam kegiatan puncak peringatan Hari Anak Nasional tingkat Provinsi Jawa Barat 2014, Wakil Gubernur Jawa Barat turut meresmikan pencanangan GN-AKSA dengan ditandai dengan penandatanganan dukungan di atas sebuah spanduk raksasa bersama 350 anak peserta Jambore Forum Anak di Hotel Lembah Sari Mas, Subang, Jawa Barat, Selasa (23/9/2014).
Wakil Gubernur Jawa Barat menegaskan perlunya perhatian dan tindakan yang lebih serius dari segenap pemangku kepentingan dan kita semua untuk bersama-sama melepaskan belenggu yang menimpa anak-anak. "GN-AKSA adalah program yang dicanangkan pemerintah berdasarkan Inpres No. 5 Tahun 2014 Tentang Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak," tegasnya.
Sementara, Ketua Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) Provinsi Jawa Barat DR. Hj. Neni Kencanawati, M.Si. mengatakan bahwa salah satu tujuan diselenggarakannya kegiatan ini adalah untuk menyosialisasikan dan menyukseskan pelaksanaan Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak (GN-AKSA) dan upaya pencegahan dan pemberantasan kejahatan seksual terhadap anak yang saat ini kian marak. (red)