Kota Bogor Terapkan Entry Point To Smart City
BERITA BOGOR - Entry Point Menuju Smart City, peralihan pola pembayaran dan pelaporan dari
manual menjadi berbasis online.
Launching
sistem pembayaran dan pelaporan online non PBB dan BPHTB Kota Bogor
dilakukan langsung Walikota Bogor Bima Arya di halaman kantor Dispenda
(3/9/2014).
Kota Bogor mengembangkan sistem pembayaran pajak online, pembayaran secara host to host dan sistem pelaporan melalui aplikasi e-SPTPD untuk pajak daerah non PBB P2 dan BPHTB (Hotel, Restoran, Hiburan, Parkir, Reklamedan Air Tanah).
Dalam kesempatan ini, Walikota Bogor Bima Arya mengatakan, Kota Bogor dengan satu juta penduduk, sepuluh tahun lagi satu setengah juta tantangannya panjang, tetapi peluang untuk maju dan berkembang juga besar, mengelola tantangan dan menjadikannya harapan dan realita itu PR terbesar.
Dirinya menjelaskan, perubahan dan perkembangan teknologi tidak bisa kita hindari, kecuali kalau kita ingin tetap, tidak bergerak bahkan ingin mundur. “Hari ini adalah entri point, titik tolak yang utama untuk cita-cita kita, Bogor menuju kota yang pintar. Keterbatasan geografis, keterbatasan fisik membuat kota seperti Bogor harus cerdas dan pintar, kota ini tidak bisa dituntun hanya dengan otot, tetapi kota ini harus bergerak, dibimbing dan dituntun oleh otak. APBD dan SDM terbatas, tetapi otak memiliki kapasitas yang tak terbatas,” jelasnya.
Pengembangkan sistem online pembayaran
secara Host to Host dan sisten online pelaporan melalui aplikasi e-SPTPD
ini untuk pajak daerah Hotel, Restoran, Hiburan, Parkir, Reklame dan Air
Tanah. Dengan adanya kegiatan ini, wajib pajak dapat
memahami dan mendukung peralihan pola pembayaran dan pelaporan dari
manual menjadi berbasis online.
Sedangkan, koordinasi
dan konsultasi terkait regulasi yang mengatur penerapan sistem
informasi dalam pengelolaan pajak daerah dengan kementerian keuangan
sudah dilakukan. Sumber Daya Manusia (SDM) pada Dinas Pendapatan Daerah
pun telah dilakukan pelatihan mengenai penggunaan dan pemahaman sistem
online pembayaran dan pelaporan. (eka) Editor: MICHELLE