Ratusan Seniman Unjuk Kebolehan Dalam Festival Kemasan Seni
Ratusan seniman yang tergabung dalam sanggar seni yang ada di Kota Bogor unjuk kebolehan dalam Festival Kemasan Seni yang digelar di Gedung Kemuning Gading Bogor Sabtu (13/11/2010).
Festival tahunan yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bogor tersebut melibatkan 12 sanggar seni yang ada di Berbagai kreasi dipertunjukan dalam festival, setidaknya dalam pagelaran telah menyedot masyarakat termasuk ratusan para pelajar yang sengaja oleh sekolahnya dikerahkan untuk menyaksikan pertunjukan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bogor Artiana Yanar selaku penyelenggara festival mengatakan, bahwa kegiatan rutin tahunan dimaksudkan selain untuk pembinaan terhadap sanggar – sanggar seni juga untuk menggali potensi seni budaya yang ada disetiap sanggar yang ada di Kota Bogor.
“Upaya menjaga dan mengembangkan seni budaya menjadi kewajiban semua pihak, baik itu pemerintah, masyarakat, swasta dan pihak-pihak lainnya, “ kata Artiana.
Hal senada diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Bogor Bambang Gunawan ketika membuka festival mengatakan, bahwa festival merupakan sebuah upaya berkesinambungan yang harus dilakukan Pemerintah Kota Bogor dalam upaya pembina kesenian daerah.
Sejauh ini lanjut Bambang, salah satu upaya yang gencar dilakukan pemerintah Kota Bogor yaitu memberi kesempatan yang lebih luas kepada para duta budaya Kota Bogor untuk tampil unjuk kebolehan diberbagai kegiatan nasional maupun internasional.
Bambang berharao kepada para seniman Kota Bogor dapat memiliki kesempatan untuk menunjukkan hasil kreasinya, sehingga para seniman dapat lebih bersemangat dalam menemukan berbagai kreasi karya seni yang dapat diciptakan dan dapat menghibur masyarakat.
Selain itu melalui festival akan menemukan suatu yang unik dari sebuah seni pertunjukan. “ Unik dari segi cerita, penggarapan, sebuah karya yang orisinil, naskah yang kuat, mampu dipahami penonton, dan tentu saja tetap mengedepankan idealisme dalam berkarya, “ ungkapnya
Sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah Kota Bogor kepada sanggar-sanggar yang tampil diberikan penghargaan oleh walikota Bogor. Untuk nominasi Naskah terbaik diraih sanggar Ligar Mandiri, Astistik sanggar Citra Budaya, Karawitan sanggar Getar Pakuan, Koreografi sanggar Binekas, Penampilan Khusus sanggar Obor Sakti, Penyutradaraan sanggar Etnika Daya Sora, dan Pembinaan terbaik diraih sanggar Sweet Gapa. (yan/gus)
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bogor Artiana Yanar selaku penyelenggara festival mengatakan, bahwa kegiatan rutin tahunan dimaksudkan selain untuk pembinaan terhadap sanggar – sanggar seni juga untuk menggali potensi seni budaya yang ada disetiap sanggar yang ada di Kota Bogor.
“Upaya menjaga dan mengembangkan seni budaya menjadi kewajiban semua pihak, baik itu pemerintah, masyarakat, swasta dan pihak-pihak lainnya, “ kata Artiana.
Hal senada diungkapkan Sekretaris Daerah Kota Bogor Bambang Gunawan ketika membuka festival mengatakan, bahwa festival merupakan sebuah upaya berkesinambungan yang harus dilakukan Pemerintah Kota Bogor dalam upaya pembina kesenian daerah.
Sejauh ini lanjut Bambang, salah satu upaya yang gencar dilakukan pemerintah Kota Bogor yaitu memberi kesempatan yang lebih luas kepada para duta budaya Kota Bogor untuk tampil unjuk kebolehan diberbagai kegiatan nasional maupun internasional.
Bambang berharao kepada para seniman Kota Bogor dapat memiliki kesempatan untuk menunjukkan hasil kreasinya, sehingga para seniman dapat lebih bersemangat dalam menemukan berbagai kreasi karya seni yang dapat diciptakan dan dapat menghibur masyarakat.
Selain itu melalui festival akan menemukan suatu yang unik dari sebuah seni pertunjukan. “ Unik dari segi cerita, penggarapan, sebuah karya yang orisinil, naskah yang kuat, mampu dipahami penonton, dan tentu saja tetap mengedepankan idealisme dalam berkarya, “ ungkapnya
Sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah Kota Bogor kepada sanggar-sanggar yang tampil diberikan penghargaan oleh walikota Bogor. Untuk nominasi Naskah terbaik diraih sanggar Ligar Mandiri, Astistik sanggar Citra Budaya, Karawitan sanggar Getar Pakuan, Koreografi sanggar Binekas, Penampilan Khusus sanggar Obor Sakti, Penyutradaraan sanggar Etnika Daya Sora, dan Pembinaan terbaik diraih sanggar Sweet Gapa. (yan/gus)
Tidak ada komentar