header_ads

Kelompok Tani Ayam Ungkep Produksi Ternak Sehat Dan Halal

Kepala Dinas Pertanian Kota Bogor drh. Herlien Krisnaningsih meresmikan Rumah Potong Unggas Skala Kecil (RPU-SK) kelompok tani ayam ungkep Kelurahan Cibadak Kecamatanan Tanah Sareal Kota Bogor.

Rumah potong unggas berlokasi berada diarea Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor Selasa (31/5) kemarin.

Hadirnya rumah potong unggas kelompok Tani Ayam ungkep Mandiri I ini merupakan kado istemewa bagi Dinas Pertanian Kota Bogor bertepatan dengan Hari Jadi Bogor (HJB) ke 529 tahun 2011. Kelompok Tani Ayam Ungkep Mandiri telah menyatakan dukungannya menuju Bogor Kota halal melalui penyediaan pangan asal hewan yang Aman Sehat Utuh Halal (ASUH).

Kepala Dinas Pertanian Kota Bogor Herlien Krisnaningsih mengatakan, Bogor punya program Kota halal tahun 2014. Maka, mulai tahun 2009 Dinas Pertanian telah menyiapkan asupan makanan warganya dijamin halal.

Untuk mereasikan itu, lanjut Herlien, karena produk pangan asal hewan itu semua harus halal, mulai dari cara pemotongan, dan yang lainnya harus dijamin ASUH. Oleh karena itu kami mengajak semua pemotong diluar areal RPH terpadu bisa bergabung di RPH terpadu Bubulak, karena RPH Tepadu Bubulak sudah bersertifikat halal, “ kata Herlien.

Herlien memaparkan, Rumah Potong Hewan (RPH) terpadu Bubulak sudah beroperasi sejak tahun 2001. Pembangunan RPH terpadu bubulak pertami kali didanai oleh Kementrian Pertanian melalui Derektorat Jendral Pertenakan. Tahap berikutnya diperoleh dana dari penjualan lahan RPH di Jalan Pemuda.

RPH terpadu Bubulak, dilengkapi area pemotongan sapi, dan akan terus dikembangkan. Rencananya tahun ini ada pemotongan kambing domba, potongan unggas. “Kedepan akan kita sediakan hasil olahan dalam bentuk naget sehingga bisa menjadi tempat berjulan, “ urainya.

Herlien Krisnaningsih mengaku bangga, Kota Bogor punya RPH terpadu Bubulak, karena di Indonesia tidak terkecuali di Jawa Barat hanya Kota Bogor yang memiliki RPH terpadu. “RPH terpadu Bubulak sudah mendapat apresiasi dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Kementrian Pertanian,” imbuhnya.

Sementara itu, ketua kelompok tani mandiri I Sumedi mewakili seluruh tani mandiri pedagang ayam ungkep yang ada di Kelurahan Cibadak Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bogor khususnya Dinas Pertanian yang sudah menunjukan perhatiannya dengan melakukan pembinaan kepada kelompok pedagang ayam ungkep di Kelurahan Cibadak.

Menurut Sumedi, anggotanya yang sudah dibina oleh Dinas Pertanian berjumlah 10 orang dan sudah mendapatkan sertifikat layak subsidi dari Dinas Pertanian Kota Bogor. “ Insya Allah pedagang ayam ungkep akan mendapatkan label halal yang dikeluarkan oleh Majlis Ulama Indonesia (MUI) untuk mendukung Bogor kota halal 2014, “pungkasnya. (met/yan)






Sumber : Kota Bogor 01/6/2011

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.