Bantuan Stimultant Keagamaan Dikucurkan

Sedikitnya 1284 Sarana Keagamaan, meliputi Masjid, Mushola dan Pondok Pesantren yang tersebar di 428 Desa/Kelurahan di Wilayah Kabupaten Bogor, mendapat bantuan stimulant dari Pemerintah Kabupaten Bogor.

Penyerahan bantuan dengan nilai total sebesar Rp. 5,350 Milyar tersebut telah diserahkan Bupati Bogor H. Rachmat Yasin, didampingi Wakil Bupati Bogor H. Karyawan Fathurachman.

Secara simbolis diterima 12 sarana keagamaan yang berada di Wilayah Kecamatan Cibinong, pada acara Halal Bil Halal Bupati dan Wakil Bupati Bogor dengan Masyarakat Kabupaten Bogor, berlangsung di Gedung Tegar Beriman Pemkab Bogor-Cibinong. Senin, (12/9/2011).

Acara Halal Bil Halal yang mengusung tema “Dengan Halal Bil Halal Kita Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah dan Wathoniyah Untuk Mewujudkan Masyarakat Kabupaten Bogor Yang Bertaqwa, Berdaya dan Berbudaya Menuju Sejahtera” tersebut.

Acara diisi dengan siraman rohani yang disampaikan oleh KH. Khodammul Quddus dari Sadeng Kecamatan Leuwisadeng Kabupaten Bogor, acara tersebut dimeriahkan pula dengan lantunan lagu-lagu religi oeh penyanyi Ibukota. Aunur Rofiq Lil Firdaus (Opick), dan Reza Artamevia Adriana Eka Suci (Reza), serta dipandu oleh Elma Teana.

Suasana halal bil halal yang diikuti oleh sekitar 1000 orang terdiri dari para Pegawai dilingkungan Pemkab Bogor, Unsur Muspida serta sejumlah Pemuka Agama dan Masyarakat Kabupaten Bogor ini, tampak suasana bertambah meriah, setelah Bupati dan Wakil Bupati Bogor, dalam kesempatan tersebut didaulat oleh penyanyi religi Opick untuk bersama-sama melantunkan lagu yang berjudul “Sujud”.

Sementara itu, Bupati Bogor H. Rachmat Yasin dalam sambutannnya antara lain mengatakan, bahwa sesuai dengan tema yang diusung dalam acara halal bil halal ini, maka kita harus berusaha memelihara spirit ramadhan hingga hari-hari berikutnya selepas ramadhan sepanjang tahun, sehingga setiap hari akan termotivasi untuk selalu meningkatkan kualitas ibadah seperti pada bulan ramadhan.

“Apabila seluruh warga masyarakat Kabupaten Bogor mampu menghayati makna puasa dan memiliki sprit pengendalian diri yang kuat, maka akan ada jaminan kehidupan warga masyarakat Kabupaten Bogor senantiasa aman, damai dan sejahtera serta diliputi semangat untuk belomba-lomba dalam kebaikan, kebenaran dan kemaslahatan”. Ujar Bupati.

Lebih lanjut Bupati juga mengungkapkan bahwa, kebiasaan memberikan infaq, shodaqoh dan zakat kepada fakir miskin dan kaum du’fa, hendaknya tidak hanya dilakukan selama bulan suci ramadhan, akan tetapi sepanjang waktu selama hidup untuk membebaskan ummat dari kemiskinan.

Halal Bil Halal 1432 Hijriyyah, Bupati dan Wakil Bupati Bogor dengan Masyarakat Kabupaten Bogor, yang dimulai sejak pukul 09.00 Wib ini, diakhiri dengan acara saling bersalaman. (iwa/day)

Sumber: Kabupaten Bogor 13/9/2011