header_ads

Bupati Bogor Tolak Aspirasi PKL Tegar Beriman

Bupati Bogor Rachmat Yasin menyatakan penolakannya terhadap aspirasi PKL Tegar Beriman, yang Kamis kemarin ramai-ramai mendatangi gedung DPRD Kabupaten Bogor untuk meminta para wakil rakyat menyampaikan keinginan mereka agar tetap diperbolehkan berdagang di sekitar lapangan Tegar Beriman.

“Pemkab Bogor akan tetap konsisten dengan zona larangan berdagang yang telah ditetapkan mulai pekan kemarin,“ kata politisi PPP ini.

Lebih lanjut dia mengatakan, secara bertahap zona larangan berdagang akan diperluas guna meminimalisir jumlah PKL yang ada di Tegar Beriman. “Sementara ini, kita hanya melarang PKL berdagang di sekitar lapangan Tegar Beriman, yaitu mulai dari rumah dinas wakil bupati sampai stopan PDAM.

PKL masih diberikan toleransi untuk berdagang di sepanjang jalur lambat setelah rumah dinas wabup sampai daralon. Namun kedepannya, zona larangan berdagang akan di perluas lagi,“ tandasnya.

Terkait kemungkinan relokasi PKL, pria yang akrab disapa RY ini menyatakan bahwa bahwa hal tersebut bukan merupakan kewajiban Pemkab, karena keberadaan PKL tersebut jelas-jelas melanggar peraturan yang ada.

“Mungkin nanti saat GOR Pakansari selesai dibangun, kita akan fikirkan tempat penampungan bagi para PKL tersebut, agar lebih tertata lagi sehingga kawasan Tegar Beriman bisa steril dari PKL,“ ujarnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, puluhan PKL Tegar Beriman beramai-ramai mendatangi gedung DPRD Kabupaten Bogor guna meminta wakil rakyat menyampaikan aspirasi mereka kepada Pemkab Bogor. Mereka bersedia mengikuti semua aturan yang diberlakukan termasuk membayar retribusi agar diizinkan kembali berdagang di sekitar lapangan Tegar Beriman. (wulan)







Sumber: Bogor Online 18/9/2011

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.