Seven Open Badminton Ke-9 Kota Bogor

Kejuaraan dibuka resmi Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Fadjar Maulana Yusuf mewakili Walikota Bogor, Minggu (25/9/2011).
Seven Oven Badminton diikuti sebanyak 383 peserta terdiri dari tingkat SD 50 tunggal putra SD a, 29 tunggal putri SD b, 18 tunggal putri SD a, tunggal putra SD b, Tingkat SMP 38 tunggal putra SMP c, 22 tunggal putri SMP c, 25 tunggal putra SMP c, 18 ganda putra SMP d, Tingkat SMA 53 tunggal putra, 20 tunggal putri SMA, 34 ganda putra SMA, 10 ganda putri 18 ganda campuran.
Walikota Bogor dalam sambutan tertulisnya dibacakan Kapala Kantor Pemuda dan Olahraga Pajar Maulana Yusuf menyampaikan apresiasi kepada keluarga besar SMAN 7 Bogor dalam merayakan Ultahnya ke – 20 yang diisi dengan kegiatan “Seven Open Badminton.
Diharapkan, dengan kegiatan ini akan lahir pebulutangkis yang potensial, yang akan berkontribusi terhadap perbaikan prestasi bulutangkis sebagai olahraga yang dapat mengharumkan nama bangsa di dunia internasional.
Diharapkan, kejuaraan bulutangkis ini akan mampu meningkatkan rasa cinta masyarakat Kota Bogor terhadap bulutangkis yang pada akhirnya akan mendorong masyarakat untuk bergerak sendiri dalam mengembangkan olahraga bulutangkis.
Selain itu juga masyarakatpun akan memberikan dukungan penuh ketika salah satu keluarganya menekuni olahraga bulutangkis, “ungkapnya.
Kepala SMA Negeri 7 Kota Bogor Surya Setyamulyana mengatakan, Seven Oven Badminton SMA Negeri 7 sudah menjadi kalender di tingkat Kota Bogor dengan maksud bahwa SMA Negeri 7 Bogor ingin mengembangkan satu karya kepada Pemerintah Kota Bogor untuk terus menjalin silaturahim di antara atlet-atlet bulutangkis di Kota Bogor sehingga menjadi satu kesatuan untuk pencapaian tujuan pendidikan.
“Kita ingin memberikan satu sumbangsih di dalam pembinaan kepada para atlet bulutangkis di tingkat Kota Bogor. Insya Allah akan terus menjadi tugas kita, karena sudah cukup banyak atlet-atlet yang dihasilkan di dari even ini, “ imbuhnya.
Sementara itu Ketua Bapopsi Kota Bogor Maman Suherman, mengaku bangga kepada SMA Negeri 7 Bogor yang berkomitmen untuk terus melaksanakan even ini setiap tahun, sehingga menjadi kalendernya PBSI Kota Bogor. “ Bapopsi dan KONI bangga karena even ini sangat potensial untuk menggali bibit pebulutangkis untuk persiapan O2SN tingkat SD, SMP dan SMA, “kata Maman. (gus/yan/chris)
Tidak ada komentar