Operasi Simpatik Lodaya Polresta Bogor

KOTA BOGOR - Guna mengoptimalkan pengawasan terhadap penggunaan atribut Polisi atau TNI seperti stiker atau lambang pada kendaraan pribadi maupun kendaraan milik anggota TNI/Polri, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bogor Kota menggelar operasi Simpatik Lodaya 2012, Selasa (5/6/2012).

”Operasi gabungan ini, selain untuk pengawasan pelanggaran lalu lintas yang terjadi juga untuk menertibkan penggunaan atribut TNI/Polri seperti stiker atau lambang kepolisian dan militer yang kini marak digunakan kendaraan-kendaraan baik umum maupun pribadi,”  kata Kasatlantas Polresta Bogor AKP Erwin Syah.

Operasi gabungan yang dilakukan oleh Satlantas Polres Bogor Kota dengan Detasemen Polisi Militer III-31 Korem 061/Suryakancana ini dipusatkan di Jalan Pajajaran dekat Terminal Baranangsiang.

Dalam operasi gabungan tersebut selain melakukan pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan, petugas juga mencabut serta mencopot sejumlah atribut berupa stiker atau lambang TNI/Polri yang menempel di nomor polisi kendaraan tersebut.

“Penggunaan atribut kepolisian maupun TNI ini harus ada izinnya. Tidak boleh sembarangan digunakan. Ini untuk mencegah hal-hal yang tidak diingkan. Namun kami tetap mengedepankan teguran dan pembinaan masyarakat untuk lebih mematuhi tata tertib berlalulintas,” paparnya.

Sementara itu, operasi Simpatik Lodaya 2012 ini akan berlangsung selama 20 hari dimulai dari tanggal 1 Juni hingga 20 Juni mendatang. Operasi akan dilakukan disejumlah titik di wilayah Kota Bogor. (wd/als)