header_ads

SKPD Dilarang Susun Program Tumpang Tindih


KOTA BOGOR - Walikota Bogor Diani Budiarto mengingatkan kepada pimpinan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) agar dalam penyusunan program kerja jangan sampai terjadi tumpang tindih antara suatu program atau kegiatan lainnya.

Meskipun beberapa tugas SKPD memeiliki kewenangan yang sifatnya saling berdekatan diperlukan langkah koordinasi dengan Bappeda.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bogor, Aim Halim Hermana, pada acara penutupan pendidikan dan latihan (diklat) Pembangunan Daerah berbasis Kinerja Kota Bogor tahun 2012 di Hotel Sitamiang jalan raya Puncak Cibeureum Cisarua Kabupaten Bogor.

Diingatkan, setiap program kegiatan yang akan disusun, agar memperhatikan sinergitas dan kerterpaduan dalam merealisasikan program dan kegiatan lainnya,  Hal lainnya, hendaknya program dan kegiatan disusun mempertimbangkan aspek keterpaduan dengan program dan kegiatan penanganan empat masalah prioritas.

Diakuinya, sejauh ini aspek sinergis dan keterpaduan antar program dan kegiatan masih menjadi salah satu titik lemah pada saat suatu perencanaan program disusun. Makanya, setiap program harus dilaksanakan dalam proses pembangunan kota Bogor harus  berjalan sinergis dan terpad.

Selain itu proses pembangunan harus lebih efisien, yakni efisiensi anggaran, efisien waktu dan efisiensi pemanfaatan sumberdaya manusia. “Semakin tinggi efisiensi dapat diwujudkan berarti kualitas kinerja dapai dicapai, “imbunnya.

Peserta Diklat kinerja diikuti 44 orang perwakilan setiap SKPD  dilingkungan pemerintah kota Bogor. Dikat berlangsung  selama tiga hari  25-27 Juni 2012  

Materi disampaikan oleh pengajar dari  badan diklat Daerah Propinsi jawa Barat dan Badan Perencanaan dan Pembangunan daerah Kota Bogor. Sedangkan meteri diklat yakni pembelajaran tentang Akuntabilitas Pemerintah Daerah, Identifikasi Potensi Daerah, Arah dan Kebijakan Umum, Perencanaan Strategis, Skala Prioritas, dan Perencanaan dan Penyusunan Program Pembangunan Kota Bogor. (chris)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.