header_ads

Warga Berpantun Jeung Baca Wangsit Siliwangi


KOTA BOGOR - Meski  puncak HJB ke 530 sudah lewat, namun semangat  memeriahkan dari masyarakat untuk memperingatinya, masih tetap tinggi. Seperti  yang dilaksanakan di Kelurahan Sindangrasa  Kecamatan Bogor  Timur Kota Bogor.

Untuk memperingati HJB ini  seluruh RW yang ada di kelurahan  tersebut  yakni 12 RW turut serta dalam karnaval budaya dan ekonomi, Minggu (10/6/2012) kemarin.

Kagiatan yang dibuka Asisten Administrasi Umum  Arief Mustopa Budiyanto mewakili walikota Bogor dan Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Firdaus, serta sejumlah pejabat  dan Tokoh Masyarakat  tersebut berlangsung meriah. 

Arief mengatakan bahwa partisipasi masyarakat dalam memperingati HJB itu, tidk hanya sebatas seremonial saja tetapi  juga dapat  membangun kesadaran dalam  menunjang program pemda setempat dalam berbagai bidang, kesehatan, pendidikan dan kebersihan.

“Sejauh ini upaya yang dilakukan oleh masyarakat di Kelurahan Sindangrasa dalam kebersihan telah menunjukan kesadaran yang sangat positif dan hendaknya dipertahankan dan terus ditingkatkan di bidang lainnya,”ungkap Arief yang juga 

Ketua Panitia HJB ke 530 Kel. Sindangrasa, Herry  Heryadi mengatakan,   meskipun persiapan karnaval dan hiburan terbilang relative singkat hanya sekitar 2 minggu saja, namun teryata mendapat sambutan yang luar biasa, sebab semua RW yang ada mengikuti kegiatan  tersebut, tidak saja mengikutsertakan peserta karnaval juga mengisi panggung hiburan yang disediakan pihak panitia.  

“Alhamdulillah dengan semangat kebersamaan semua bisa terwujud meski waktunya terbilang mendesak,”ujarnya. 

Para peserta karnaval diantaranya menyuguhkan pawai petani lengkap dengan leuitnya, dongdang yang berisi hasil-hasil pertanian , mempelai penganten dan tabuhan rebana.

Sementara itu salah seorang tokoh masyarakat setempat, Ukar mengatakan,  kegiatan karnaval yang menampilkan seluruh potensi ekonomi dan budaya serta   melibatkan seluruh RW baru pertama kali dilaksanakan, sebab peringatan HJB sebelumnya  hanya sebatas mengadakan panggung hiburan saja. 

Selepas pawai panitia menyediakan panggung hiburan yang rencananya akan berakhir hingga tengah malam, serta sebelumnya diisi dengan pembacaan wangsit Siliwangi oleh H. Mama Arief Hidayat, pendogeng Sunda serta pembacaan Pantun Ngadegna Dayeuh Bogor, oleh Dadang HP dengan iringan petikan kecapi Yuni Purwanti dan tiupan suling  Ukar seniman Sunda setempat.

Tampak  hadir dalam acara tersebut, Kapolsek Bogor Timur  Kompol Wasino, Lurah Sindangrasa Lukman Sobandi, para tokoh alim ulama dan tokoh masyarakat setempat. (nday)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.