Sekolah Terima Distribusi Buku Sejarah Bogor
KOTA BOGOR - Buku Sejarah Bogor karangan Saleh Danasasmita (alm) yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Sunda dan dicetak oleh Gerakan Sarebu Pikeun Buku (GSPB), mulai didistribusikan ke sekolah-sekolah di Kota Bogor.
“Kita mulai mendistribusikan buku Sejarah tersebut ke Sekolah-Sekolah mulai tingkat SD, SMP, SMA/SMK, “ kata Sekretaris GSPB, Dadang HP saat mendistribusikan buku tersebut di SDN Bantarjati 9 Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor, Selasa (28/8/2012).
Sebelumnya, lanjut Dadang, buku tersebut juga telah didistrbusikan ke SDN Semplak 2 Kecamatan Bogor Barat, DPRD, UPTD Perpustakaan, dan pejabat SKPD dilingkungan Pemkot Bogor. “Karena keterbatasan tenaga kemungkinan pendistribusian akan memakan waktu cukup lama, “ kata Dadang.
Menurut Dadang, setiap sekolah rencananya akan diberikan 5 buah, tapi, nanti akan disesuaikan dengan keadaan agar semuanya memiliki buku tersebut
Dadang mengatakan, pendistribusian Buku Sejarah Bogor versi bahasa Sunda kesekolah-sekolah tersebut mempunyai dua maksud, pertama agar para siswa mengenal sejarah kotanya sendiri, keduanya agar mereka terbiasa membaca dalam bahasa Sunda.
Buku Sejarah Bogor versi bahasa sunda telah di Launching oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dalam Sidang Paripurna DPRD memperingati Hari Jadi Bogor, 3 Juni lalu. Proses percetakan buku tersebut memakan waktu lebih kurang sepuluh bulan, mulai dari pengumpulan dana dari masyarakat, penterjamahan hingga pencetakan.
Ke depannya, kata Dadang, GSPB tersebut akan juga mencetak buku-buku lainnya mulai dari dongeng, carpon (Carita Pondok) dalam bahasa Sunda. “Selain untuk memenuhi kebutuhan bacaan dalam Bahasa Sunda juga memberikan kesempatan kepada para pengarang di Bogor untuk menggelarkan
karyanya. “Saya melihat Bogor mempunyai sejumlah pengarang potensial, ”paparnya.
Dia berharap dengan adanya wadah tempat berkarya, akan bermunculan para para pengarang Sunda handal dari kota hujan ini. (eka)
foto: yan
Tidak ada komentar