header_ads

Kerukunan Beragama Dan Berbudaya

CIBINONG - Berbagai kalangan memusatkan perhatiannya pada even Cap Go Meh Street Festival 2013 di Kota Bogor, Rabu ( 13/3/2013).

Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Bogor Raya, Roni Syahputra menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan perekat bangsa dalam bingkai budaya nusantara, Cap Gomeh Street Festival 2013.

Menurutnya, even ini bukan hanya sebagai ajang promosi budaya lokal. Melainkan, menunjukkan kerukunan bangsa dan kerukunan umat beragama yang patut dihadirkan ketengah masyarakat.

Mengingat kerukunan umat beragama dewasa ini mulai terkikis. Bahkan, diantara mereka ada yang saling menzolimi, tak ada lagi rasa kebersamaan sebagai sesama mahluk Tuhan," tegasnya.

Dia berharap, kegiatan ini dapat diambil hikmahnya dan memaknainya dalam kehidupan bermasyarakat. 

"Budaya menjadi perekat kebersamaan antar suku, antar kelompok maupun penganut agama dengan tujuan meningkatkan persaudaraan dan semangat kekeluargaan dalam kasih sayang sesama manusia.

Pantauan dilokasi kegiatan, para peserta arak - arak sangat bertoleransi terhadap antar pemeluk agama. Hal ini terbukti disaat adzan berkumandang, secara serentak mereka menghentikan aktifitas selama 15 menit. 

Tak hanya itu, para pemuka agama juga melakukan ikrar dan do'a bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan bangsa dan negara yang dihadiri oleh beragam pemeluk agama yang menyatu dalam satu lokasi.

Tim Berita Bogor juga merekam Tujuh Hio yang terdapat di dalam kuil Dhanagun yang terpampang nama - nama yang tak asing bagi para budayawan maupun sejarahwan. 

Hio itu bernama, Tian Ti Kong, Hok Tek Tjeng Sin (Twa Pekong), Kwn She Im Phao Sat, Kwan Sheng Tee Kun (Kwan Kong), Kong Tek Tjhun Ong (Sheng Ong Kong), How Ciong Kong (Harimau Putih), dan Eyang Raden Surya Kencana Winata Mangkubumi.  

Saat tim mengambil gambar, tanpa sengaja tercetak gambar yang menunjukkan adanya bias sinar yang sekilas menyerupai lafadz ALLAH di lokasi patung Hok Tek Tjeng Sin (Twa Pekong). (als)


Sekilas seperti ada lafadz ALLAH di sekitar patung Twa Pekong

Bertuliskan nama Eyang Raden Surya Kencana Winata Mangkubumi




Editor: Alsabili
Email: beritabogor2002@gmail.com


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.