Enam Koperasi Raih Penghargaan
KOTA - Koperasi dibentuk untuk membangun ekonomi kerakyatan, kecil dan menengah.
Sejumlah enam Koperasi di Kota Bogor memperoleh penghargaan dari Pemerintah Kota Bogor.
Penghargaan diserahkan Wakil Walikota Bogor Achmad Ru’yat kepada para ketua Koperasi dalam acara Temu Gerakan Koperasi memperingti Hari Koperasi Ke-66 Tahun 2013 tingkat Kota Bogor di Gedung Auditorium Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian Jln Tentara Pelajar, Cimanggu Kota Bogor, Selasa (26/8/2013).
Pada keempatan tersebut Wakil Walikota Ahmad Ru’yat, mengatakan, bahwa konsep koperasi sudah sangat baik, dengan mengacu kepada Undang-undang No. 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian.
“Kita berharap konsep ini dapat disinergiskan sehingga managemen pengelolaan Koperasi bisa dikelola profesional, mulai tingkat Kelurahan hingga tingkat Kota/Kabupaten, bahkan sampai tingkat Nasional.
Ru’yat mengatakan, dari jumlah Koperasi yang tercatat 774, yang aktif hanya 287 dan yang tidak aktif 487. “Ini menjadi catatan penting, bagaimana sumber daya manusia para pengurus dalam mengelola koperasi, karena koperasi dibentuk untuk membangun ekonomi kerakyatan, kecil dan menengah,“ kata Ru’yat.
Kepala Kantor Koperasi dan UKM Kota Bogor Taufiq Qurohman mengatakan, Hari Koperasi merupakan agenda tahunan yang selalu dilaksanakan baik tingkat Kota/Kab, Provinsi maupun tingkat Nasional.
Peringatan hari ulang tahun koperasi dijadikan sebagai wahana ekpos keberhasilan kerja gerakan koperasi dan meningkatkan semangat hari koperasi dikalangan generasi muda dan kaum perempuan.
Selain itu juga kata Taufiq, untuk meningkatkan semangat kerjasama dan bersinergis seluruh gerakan koperasi untuk meningkatkan tatanan ekonomi masyarakat serta untuk mendorong gerakan koperasi dalam mewujudkan dengan misi mensejahterakan gerakan koperasi.
Temu koperasi diikuti sebanyak 200 orang dari para Ketua Koperasi yang berada di Kota Bogor. Sedangkan yang diusung “Sejahtera bersama Koperasi Temu koperasi juga sebagai salah satu sarana silaturahim antar gerakan koperasi dalam memperkokoh persatuan antar gerakan koperasi di Kota Bogor dengan sasaran agar gerakan koperasi dapat mengetahui Undang – Undang No. 17 Tahun 2012.
Keenam Ketua Koperasi berprestasi yang memperoleh penghargaan yakni Kapten Andi Aisyah Ketua Primer Koperasi Kartika Bhakti Pusdikzi, Irwan Sutiarna,SE Ketua KPRI Mitra Industri, Asep Sudaryat Ketua KPRI Nabati Lestari, Hidayat Ketua KBMT Amal Atina, Irwan Ahmad Silihin, S.St Ketua Kopkar Unitex dan Yennie K Milano,SH.MH Ketua Kopkar Unpak
Sementara itu Ketua Dewan Koperasi Kota Bogor H. Hidayat, menambahkan, gerakan koperasi di Kota Bogor ada dua kelompok yaitu pertama koperasi yang bernaung dibawah Instansi Pemerintah atau koperasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kedua, koperasi yang bernaung di bawah BUMN, BUMD dan BUMS dan Koperasi di TNI/Polri.
Nara sumber pada acara temu koperasi dari Deputi Kelembagaan Kementrian Koperasi dan UKM RI, Ketua Komisi B DPRD Kota Bogor dan Bappeda Kota Bogor. (eka)
Editor: MICHELLE
Email: redaksiberitabogor@gmail.com
Sejumlah enam Koperasi di Kota Bogor memperoleh penghargaan dari Pemerintah Kota Bogor.
Penghargaan diserahkan Wakil Walikota Bogor Achmad Ru’yat kepada para ketua Koperasi dalam acara Temu Gerakan Koperasi memperingti Hari Koperasi Ke-66 Tahun 2013 tingkat Kota Bogor di Gedung Auditorium Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian Jln Tentara Pelajar, Cimanggu Kota Bogor, Selasa (26/8/2013).
Pada keempatan tersebut Wakil Walikota Ahmad Ru’yat, mengatakan, bahwa konsep koperasi sudah sangat baik, dengan mengacu kepada Undang-undang No. 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian.
“Kita berharap konsep ini dapat disinergiskan sehingga managemen pengelolaan Koperasi bisa dikelola profesional, mulai tingkat Kelurahan hingga tingkat Kota/Kabupaten, bahkan sampai tingkat Nasional.
Ru’yat mengatakan, dari jumlah Koperasi yang tercatat 774, yang aktif hanya 287 dan yang tidak aktif 487. “Ini menjadi catatan penting, bagaimana sumber daya manusia para pengurus dalam mengelola koperasi, karena koperasi dibentuk untuk membangun ekonomi kerakyatan, kecil dan menengah,“ kata Ru’yat.
Kepala Kantor Koperasi dan UKM Kota Bogor Taufiq Qurohman mengatakan, Hari Koperasi merupakan agenda tahunan yang selalu dilaksanakan baik tingkat Kota/Kab, Provinsi maupun tingkat Nasional.
Peringatan hari ulang tahun koperasi dijadikan sebagai wahana ekpos keberhasilan kerja gerakan koperasi dan meningkatkan semangat hari koperasi dikalangan generasi muda dan kaum perempuan.
Selain itu juga kata Taufiq, untuk meningkatkan semangat kerjasama dan bersinergis seluruh gerakan koperasi untuk meningkatkan tatanan ekonomi masyarakat serta untuk mendorong gerakan koperasi dalam mewujudkan dengan misi mensejahterakan gerakan koperasi.
Temu koperasi diikuti sebanyak 200 orang dari para Ketua Koperasi yang berada di Kota Bogor. Sedangkan yang diusung “Sejahtera bersama Koperasi Temu koperasi juga sebagai salah satu sarana silaturahim antar gerakan koperasi dalam memperkokoh persatuan antar gerakan koperasi di Kota Bogor dengan sasaran agar gerakan koperasi dapat mengetahui Undang – Undang No. 17 Tahun 2012.
Keenam Ketua Koperasi berprestasi yang memperoleh penghargaan yakni Kapten Andi Aisyah Ketua Primer Koperasi Kartika Bhakti Pusdikzi, Irwan Sutiarna,SE Ketua KPRI Mitra Industri, Asep Sudaryat Ketua KPRI Nabati Lestari, Hidayat Ketua KBMT Amal Atina, Irwan Ahmad Silihin, S.St Ketua Kopkar Unitex dan Yennie K Milano,SH.MH Ketua Kopkar Unpak
Sementara itu Ketua Dewan Koperasi Kota Bogor H. Hidayat, menambahkan, gerakan koperasi di Kota Bogor ada dua kelompok yaitu pertama koperasi yang bernaung dibawah Instansi Pemerintah atau koperasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kedua, koperasi yang bernaung di bawah BUMN, BUMD dan BUMS dan Koperasi di TNI/Polri.
Nara sumber pada acara temu koperasi dari Deputi Kelembagaan Kementrian Koperasi dan UKM RI, Ketua Komisi B DPRD Kota Bogor dan Bappeda Kota Bogor. (eka)
Editor: MICHELLE
Email: redaksiberitabogor@gmail.com

Tidak ada komentar