header_ads

Ribuan Pedagang Protes Harga Kios Naik

KOTA - Ribuan Pedagang Pasar Anyar Geruduk Kantor Walikota Bogor.

Ribuan pedagang di Blok C-D Pasar Anyar melakukan aksi demo ke kantor Balaikota Bogor Selasa (22/10/2013) siang.


Kedatangan mereka ini untuk melakukan protes atas kebijakan semena – mena yang dilakukan oleh pengelola pasar, PT Propindo Mulia Utama.
 

Dalam aksinya, massa meminta, agar Walikota Bogor, Diani Budiarto turun tangan guna memberi kejelasan nasib mereka.
 

Seorang pedagang Pasar Anyar, Ferdiansyah (37), mengaku dirinya dan para pedagang lainnya merasa dirugikan oleh pihak pengelola pasar yang menaikan harga sewa kios per tahun yang jumlahnya cukup fantastis.
 

Menurutnya para pedagang sudah memiliki kartu kuning dan sudah berdagang di Pasar Blok C-D sejak tahun 2000. Saat itu kios dengan ukuran 2X3 meter ini disewa seharga Rp48 juta yang masa perjanjiannya berakhir pada tahun 2027.
 

“Setelah pengelola pasar melakukan pengecatan bangunan malah menaikkan harga sewa. Jadi bukan rehab tapi cuma pekerjaan pengecatan saja. Anehnya malah kami diminta membayar harga sewa sebesar Rp168 juta per tahun. Kami menuntut hak kami yang masih berlaku hingga tahun 2027 mendatang,” katanya.
 

Blok C-D yang memiliki 3 lantai, menampung 4.000 pedagang dengan berbagai komoditi, mulai dari daging, pakaian, toko emas dan lainnya.”Kami diancam, jika tidak bisa bayar Rp168 juta/tahun sesuai harga yang ditetapkan PT Propindo, maka kami diminta keluar atau akan diusir paksa,”paparnya. (chris)
 



Editor: MICHELLE
Email: redaksiberitabogor@gmail.com


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.