Rencana Penanganan Banjir Jakarta
BERITA BOGOR - Harus ada sinergi antara Pemprov. Jakarta dan Pemkab Bogor serta Kemen PU dalam mengatasi masalah banjir di Jakarta.
Wakil Gubernur DKI
Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau yang disapa Ahok melakukan
pertemuan dengan Wakil Bupati Bogor, Hj. Nurhayanti yang bertempat di Ruang
Rapat Wakil Gubernur, Balaikota Jakarta, Jalan Merdeka Selatan, Jumat
(12/9/2014).
Nurhayanti mengungkapkan pertemuan ini membahas persoalan banjir di Jakarta yang harus diselesaikan bersama, dan perlu penanganan yang jelas untuk mengurangi
debit air masuk ke DKI Jakarta. "Pemprov DKI Jakarta akan memberikan
12,5 miliar pada tahun 2015 untuk Pemkab Bogor melakukan
biopori, bioretensi, penghijauan dan land clearing di kawasan eks villa
yang di bongkar, ini bukti bahwa permasalahan banjir akan dituntaskan
bersama-sama," tuturnya.
Ia pun menjelaskan perlu adanya penanganan di daerah hulu dan daerah middle
stream yang mencakup Kecamatan Sukaraja, Cibinong, Bojong
Gede, dan Tajurhalang yang memiliki 6 situ yang rencananya akan di
normalisasikan kembali fungsi nya pada tahun 2015, sehingga dapat
menampung debit air dan volume air akan
berkurang. "Tak Hanya di hulu, Pemkab Bogor akan melakukan penanganan
di daerah middle stream seperti normalisasi situ-situ dan akan membuat
sodetan di kawasan situ Kabantenan serta Situ Cikaret, dengan begitu
volume air datang ke Jakarta akan berkurang. Untuk tahun ini ada Situ
Cikaret saja dari 6 situ tersebut," ujarnya.
Terkait permasalahan Waduk Ciawi, Wabup mengatakan Pemprov Jakarta menyumbangkan anggaran sebesar 200 miliar untuk kegiatan penanganan dan pembebasan lahan yang sedang dalam tahap perencanaan, lalu dilanjutkan dengan amdal dan perencanaan lokasi, dan tahap terakhir sosialisasi kepada masyarakat. "Insya Allah tahun 2017 Waduk Ciawi sudah selesai karena itu merupakan keinginan dari Pak Ahok. Pemprov DKI dan Kemen PU pun sudah siap akan pengerjaan Waduk Ciawi," jelasnya.
Terkait permasalahan Waduk Ciawi, Wabup mengatakan Pemprov Jakarta menyumbangkan anggaran sebesar 200 miliar untuk kegiatan penanganan dan pembebasan lahan yang sedang dalam tahap perencanaan, lalu dilanjutkan dengan amdal dan perencanaan lokasi, dan tahap terakhir sosialisasi kepada masyarakat. "Insya Allah tahun 2017 Waduk Ciawi sudah selesai karena itu merupakan keinginan dari Pak Ahok. Pemprov DKI dan Kemen PU pun sudah siap akan pengerjaan Waduk Ciawi," jelasnya.
Wakil
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengingatkan agar proses penanganan banjir Jakarta yang pengerjaan nya di lakukan di
Kabupaten Bogor dapat segera diselesaikan termasuk pembuatan Waduk Ciawi yang
proses pengerjaanya harus selesai pada tahun 2017, sehingga pada tahun
depan sudah tiada permasalahan banjir yang menjadi polemik
masyarakat Jakarta. “Pemprov DKI Jakarta siap
mengelontorkan anggaran kepada Kabupaten Bogor, untuk mengatasi
persoalan banjir Jakarta, karena banjir tidak bisa di tunggu kehadiran
nya, kehidupan masyarakat semakin berkembang setiap tahun nya, untuk
pembangunan Waduk Ciawi, saya ingin tahun 2017 dapat selesai, maka harus
ada sinergi antara Kabupaten Bogor, Pemprov. Jakarta dan Kemen PU agar
rencana tersebut dapat terealisasikan,” tegasnya. (ibp) Editor: Imam Bhakti Pratama