header_ads

Disbubpar Kabupaten Bogor Optimistis Capai Target 1,7 Juta Wisatawan

Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Ka­bupaten Bogor untuk tahun 2011 menargetkan kunjungan wisata 5 persen atau sekitar 2,7 juta dengan lama tinggal 3 hari menjadi 5 hari. Sebab untuk tahun 2010 saja Dis­budpar sudah membukukan hampir mencapai 2,3 juta wisatawan mancanegara dan wisatawan domistik. Capaian target 5 persen tersebut optimistis akan tercapai.

"Saya optmis angka target tersebut tercapai dengan keunggulan dari panorama alam budaya yang berpotensi mempunyai daya tarik tersendiri di wilayah Kabu­paten Bogor ini," kata Sekretaris Disbubpar Kabupaten Bogor Drs Baihaki, kepada harian ini, kemarin.

Dijelaskan lebih lanjut, bahwa potensi alam masih alami ini jika dikelola secara optimal dan maksimal. Pada posisi seperti ini amat dibutuhkan sinergitas program yang sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh Bupati Bogor H Rachmat Yasin.

Hal inilah, menurutnya, angka capaian tersebut sejalan dengan instruksi Bupati Bogor No.556/7/ Instruksi/Tahun 2009 tertanggal 20 November 2009 tentang pengembangan ke pariwisataan Kabupaten Bogor atau Visit Year, artinya akan dijadikan lokomotif penggerak program pengembangan pariwisata harus terpadu diantara Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang sesuai dengan tugas pokok fungsi (Tupoksi) masing-masing dengan dimotori oleh Disbudpar setempat.

Apalagi pada tahun 2009 lalu saja, ungkap Baihaki, hingga tahun 2010 wisatawan mancanegera dan wisatawan domestik berkunjung di Kabupaten Bogor hampir 2,3 juta. Hal inilah mendasari untuk pencapaian target tahun 2011 sebesar 5 persen atau tingkat kunjungan mencapai 2,7 juta wisatawan yang merupakan potensi peningkatan sektor pariwisata yang juga peng­gerak perekonomian tidak hanya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan tetapi akan terbuka lapangan usaha dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kabu­paten Bogor.

"Dengan peningkatan kunjun­gan wisatawan selain ikut meningkatan PAD dan juga ikut menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat Kabupaten Bogor sendiri," tukas Baihaki. (gio/jai) 
Sumber : Internasional Media 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.