Rumah Pintar Untuk Rakyat

RUMPIN - Rumah Pintar dapat menggali daya kreativitas masyarakat, khususnya anak - anak. Sehingga, tidak ada lagi anak-anak Indonesia yang buta aksara maupun buta teknologi.

Hal ini yang mendorong para pengurus Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB), meresmikan tiga rumah pintar yaitu Rumah Pintar Nurul Iman Kecamtan Rumpin, Rumah Pintar Tapak Kecamatan Citereup dan juga rumah Pintar Cendekia Pusdikzi TNI AD Bogor, bertempat di Rumah Pintar Nurul Iman Kecamatan Rumpin, Kamis (27/12/2012).


Peresmian Rumah Pintar ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita di pintu masuk Rumah Pintar oleh Ketua SIKIB, Okke Hatta Radjasa, di dampingi Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Elly Halimah Rachmat Yasin.

Dalam Sambutanya, Ketua SIKIB, Okke Hatta Rajasa mengatakan Rumah Pintar dapat dijadikan sebagai magnet untuk menarik masyarakat, terutama anak-anak agar mau mengunjunginya. 

Kehadiran Rumah Pintar ini, lanjut Okke, benar - benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitarnya. Dengan kata lain, Rumah Pintar harus menjadi oase yang menyejukan bagi rakyat.
 
”Kami di SIKIB dan para mitra hanya berupaya membidani lahirnya Rumah Pintar, namun tak mungkin bisa mengelolanya sendiri. Manfaatkan Rumah pintar ini secara baik, diisi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat, serta dijaga kebersihannya, agar tetap bermanfaat bagi orang banyak,“ papar Okke Hatta Radjasa.
 
Pada saatnya nanti, harap Okke, tidak ada lagi anak-anak Indonesia yang buta huruf atau buta aksara, dan tidak ada lagi yang buta teknologi. 

Anak Indonesia harus cerdas, harus kreatif, berdaya juang tinggi, dan berakhlak mulia, sehingga mereka sebagai generasi penerus bangsa dapat membawa Indonesia menjadi lebih sejahtera lagi.

”Kami bekerja sama dengan beberapa toko buku untuk dapat menaruh kotak buku tersebut. Selain itu, kami juga menerima sumbangan buku dari anggota masyarakat, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Buku-buku yang terkumpul akan kami sortir terlebih dahulu, sebelum distribusikan ke daerah-daerah yang membutuhkan,” jelasnya
 
Dilokasi yang sama, Ketua TP PKK Kabupaten Bogor Elly Halimah Rachmat Yasin menambahkan Rumah Pintar ini akan di gunakan untuk mengoptimalkan pendayagunaanya serta keberadaanya dengan masyarakat setempat. 

Menurutnya, warga memanfaatkan rumah pintar ini setiap minggu ketiga setiap bulan untuk digunakan sebagai Posyandu, Bina Keluarga Balita (BKB) dan Pos pembinaan terpadu (Posbindu). Dalam pengembangan Indonesia pintar yang di antara lain di wujudkan melalui pengembangan rumah pintar keberadaannya telah berhasil memasyarakatkan budaya baca dan membumikan teknologi informasi di tengah masyarakat, di samaping tentu menjadi sarana rekreaksi yang bersifar edukatif bagi anak-anak. 

“Rumah Pintar ini bukan hanya sarana prasarananya yang menjadi lokomotif kemajuan bagi masyrakat penerima manfaat, akan tetapi lebih dari itu, merupakan upaya untuk menjadikan budaya membaca dan bealajar sejak dini sebagai kebutuhan hidup primer,” tambahnya.
 
Dalam acara peresmian ini, Okke Hatta Rajasa juga menyempatkan diri untuk meninjau kondisi rumah pintar dan tak lupa juga berdialog bersama para para Pengajar dan Murid Rumah pintar Tersebut. 
Acara peresmian ini juga turut dihadiri oleh, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada lingkup Pemkab Bogor, beberapa Pengurus TP PKK Kabupaten Bogor, serta Dirjen Paudni Prof. Dr.lydia Freyani Hawadi, Direktur Pembinaan pendidikan Masyarakat Ella Yuliawati,Ma.Ph.D dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. (andi)



Sambutan Bupati Bogor

Bupati Bogor, H. Rachmat yasin juga memberikan sambutan saat peresmian Rumah Pintar Nurul Iman yang di wakilkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Didi Kurnia.

"Pendirian dan pengembangan rumah pintar merupakan salah satu terobosan yang visioner dan berdimensi masa depan dalam rangka meningkatkan minat baca masyarakat serta mendekatkan masyarakat dengan teknologi informasi. Di lain pihak, fasilitas layananya yang multifungsi, juga potensial menjadi sarana bermain berekspresi yang bersifat edukatif," kata Bupati Bogor. 

Diwilayah Kabupaten Bogor, lanjut Bupati, hingga saat ini terdapat beberapa rumah pintar, baik yang didirikan atas dukungan SIKIB maupun yang di selenggarakan atas prakarsa berbagai elemen masyarakat. 

Antara lain, rumah pintar atsiri di kompleks perum pertanian atsiri permai, rumah pintar mutu manikam di cariu, rumah kreaktif perpustakan Desa Cipelang Kecamatan Cijeruk Rumah Pintar setia Waspada Paspampres di cikeas Kecamatan Gunung Putri, Rumah Pintar Cipambuan di Kecamtan BabakanMadang, Rumah pintar Nurul Iman Kecamatan Rumpin, Rumah Pintar Tapak di Kecamatan Citereup, serta Berbagai Rumah Pintar lainnya yang didirikan atas Prakarsa Masyarakat.

Bupati Bogor berharap ke depannya akan semakin banyak Rumah Pintar yang didirikan di Kabupaten Bogor sebagai sarana pencerdasan dan media ekspresi masyarakat dalam membangun kualitas sebagai sumber daya pembangunan yang handal, unggul dan berdaya saing tinggi. 

“Khusus dalam kaitannya dengan keberadaan rumah pintar Nurul Iman diharapkan para pengelolanya memberikan perhatian khusus terhadap upaya pemeliharaan dan pengembangannya agar berdaya guna dalam jangka panjang dan manfaatnya tersebar luar,” harapnya. (ice)



Editor: Michelle
Email: beritabogor2002@ gmail.com