Anis Bangunkan Macan Tidur

Anis Matta membabi bta menuding adanya konspirasi besar menghancurkan partai PKS dibalik penangkapan President PKS.

Tentu saja membuat KPK angkat bicara membantahnya.

"Dengan adanya kasus ini berarti membangunkan macan tidur," ancam Anismata yang kini menggantikan posisi Luthfi Hasan Ishaq sebagai President PKS. 

Entah kepada pihak mana ditujukan kalimat itu, namun membuat KPK gerah dan segera membantahnya. KPK menegakan supremasi hukum dengan menangkap dan memenjarakan President PKS Luthfi Hasan Ishaq yang terbukti melakukan Suap proyek impor daging sapi yang telah merugikan negara. 

Kasus ini melibatkan PT Indah Guna Utama yang mendadak menjadi perusahaan besar dalam kurun waktu 10 tahun.

Sebelumnya, Anis Matta pernah terseret kasus korupsi, yakni kasus Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID), yang juga menyeret mantan anggota Badan Anggaran (Banggar), Wa Ode Nurhayati.

President PKS yang baru, Anis Matta mengaku yakin dapat memimpin partai tersebut, meski pernah terseret kasus dugaan korupsi Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID), yang juga menyeret mantan anggota Badan Anggaran (Banggar), Wa Ode Nurhayati.

"Saya kira Insya Allah, soal tuduhan seperti ini akan kita hadapi," kata Anis Matta penuh percaya diri, saat konferensi pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai di Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2013).

Seperti diketahui, Anis Matta terpilih sebagai Presiden PKS, menggantikan Luthfi Hasan Ishaaq yang terseret dugaan kasus korupsi impor daging sapi. Setelah penetapan tersebut, Anis sendiri akan mundur dari jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR RI.


Ahmad Heryawan galau?

Terkait ini, Ahmad Heryawan mengaku prihatin atas kasus yang menimpa pimpinannya, Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, yang kini masih mendekam ditahanan.

Dengan percaya diri dia mengatakan kasus suap yang dilakukan orang nomor satu PKS ini tidak ada pengaruh bagi dirinya. "Silakah KPK menuntaskan kasus itu, tidak ada kaitannya dengan diri saya," dalih Ahmad Heryawan.

Hal itu dikatakannya saat ditanya wartawan usai membuka Pasanggiri Seni Ibing Penca Silat yang digelar DPP Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) dan Disparbud Jabar di Bandung, pada Jumat (1/2/2013).  (ezra/sihite/ard)

 

foto: google/* Editor: Alsabili
Email: beritabogor2002@ gmail.com